Sabtu yang Sempurna Bagi Bulgega untuk Mendapatkan Pole Position dan Kemenangan di Debut WSBK-nya.Bautista Mengalami Kecelakaan Setelah Pemulihan, Namun Ia Tetap berupaya untuk Mendapatkan satu Poin
RuangOto.com – Di sirkuit ikonik Phillip Island di Australia, Nicolò Bulega mencatat sejarah Superbike dengan meraih Pole Position pertama dan kemudian meraih kemenangan di Race 1, serta mencatat
waktu tercepat pada Sabtu pertamanya sebagai pemula.
Meskipun tidak terlalu baik pada saat start, Pembalap Italia ini bertahan di grup depan pada beberapa lap pertama, sebelum mempimpin di lap ke-7; dia kemudian berhasil mempertahankan posisi teratas setelah muncul bendera mandatory flag-to-flag (yang diperkenalkan pada putaran ini). Pencapaian ini juga bisa terjadi berkat kerjasama timnya yang sangat baik.
Alvaro Bautista memulai start yang luar biasa dari posisi kesembilan. Di tikungan pertama, ia sudah naik ke posisi kedua dan bertahan bersama grup terdepan hingga lap ke-5, namun ia terjatuh di tikungan 10 karena, tanpa terduga, roda depannya terkunci. Pembalap Spanyol itu tidak menyerah, ia kembali ke lintasan hingga akhirnya berhasil membawa 1 poin untuk
klasifikasi.
Nicolò Bulega (Aruba.it Racing – Ducati #11)
“Saya sangat amat senang. Hasil ini penting karena membuktikan kerja keras yang kami
lakukan di musim dingin bersama tim. Saya harus mengakui bahwa sebagai balapan
pertama, ini bukanlah salah satu yang termudah, ditambah dengan adanya bendera flag to-flag. Meraih pole position dan memenangkan balapan dengan lap tercepat adalah sesuatu yang melampaui ekspektasi saya. Tentu masih banyak yang harus dilakukan tetapi start seperti ini membuat kami percaya diri baik untuk balapan besok maupun untuk putaran berikutnya”.
Alvaro Bautista (Aruba.it Racing – Ducati #1)
“Sayang sekali. Meskipun superpole tidak begitu bagus, namun saya telah melakukan start dengan sangat baik. Mungkin itu adalah start terbaik dalam karir saya. Saat start saya
merasa nyaman dan saya yakin bisa bertahan bersama grup terdepan. Sayangnya, saya terjatuh tetapi saya memanfaatkan sebaik mungkin sisa balapan, untuk mempersiapkan diri untuk besok”.