Rutin Ganti Pelumas, Mesin Bebas Cemas
RuangOto.com – Pada dasarnya, pelumas atau biasa disebut sebagai oli bisa diibaratkan seperti darah manusia untuk kendaraan bermotor. Sebagai “darah” bagi kendaraan bermotor, maka pelumas beredar ke seluruh komponen pada mesin untuk melakukan berbagai tugas penting. Sedikitnya ada tiga fungsi utama yang dilakukan oleh pelumas mesin. Pertama, pendinginan, lalu kedua, pelumasan bantalan dan ketiga adalah pembersihan.
Secara umum, mesin menghasilkan panas saat bekerja dan agar dapat bekerja secara optimal maka panas tadi harus dijaga pada suhu tertentu. Dari sudut teknis, pelumas alias oli bertugas menyerap panas mesin agar suhu mesin selalu stabil dan bekerja secara optimal.
Mesin kendaraan bermotor mempunyai banyak komponen sehingga membutuhkan bantalan untuk mengurangi efek gesekan. Secara teknis, gesekan antar komponen mengurangi efisiensi kerja mesin. Alhasil, perlu pelumas agar dampak gesekan antar komponen bisa diminimalkan sehingga efisiensi kerja mesin bisa dimaksimalkan.
Tidah kalah penting adalah fungsi pembersihan sehingga pelumas bisa diumpamakan sebagai deterjen. Tidak heran kalau pelumas akan berubah warna menjadi gelap atau kehitaman setelah waktu tertentu. Semua kotoran mesin seperti sisa hasil pembakaran atau serpihan logam akibat gesekan antar komponen, akan diserap oleh pelumas.
Sejalan masa pemakaian, kemampuan kerja pelumas akan menurun sehingga tidak bisa lagi berfungsi dengan optimal. Itu sebabnya, penggantian pelumas secara rutin tidak bisa ditawar lagi. Melakukan penggantian pelumas dengan teratur memberikan banyak manfaat. Antara lain mesin selalu bekerja optimal, komponen mesin lebih awet, menghemat bahan bakar, kinerja mesin terjaga dan meringankan biaya perawatan.
Nah, tidak perlu pusing atau repot saat memilih pelumas yang tepat untuk kendaraan bermotor kesayangan Anda. Federal Oil hadir menawarkan beragam pilihan pelumas yang tepat sebagai solusi mudah & cepat untuk kehidupan yang lebih baik. Untuk mobil atau sepeda motor, Federal Oil menyiapkan pelumas dengan spesifikasi teknis yang memenuhi standar global maupun nasional berupa SAE (Society of Automotive Engineer), JASO (Japanese Automobile Standard Organization), API (American Petroleum Institute) dan SNI (Standar Nasional Indonesia).
Terkait ritual ganti oli, tentunya ada berbagai pertimbangan. Contohnya, mau pakai jarak tempuh (10.000 km) atau usia pakai (6 bulan)? Atau mau pakai jam kerja mesin (1.000 jam)? Daripada bingung, lebih baik konsultasikan dengan pihak yang berkompeten. Sebagai patokan dasar, perhatian usia kendaraan bermotor. Jika sudah berumur di atas 5 tahun, maka interval penggantian pelumas dibuat lebih dekat semisal dari 10.000 km menjadi 5.000 km.