Restomod “Ford Mustang” Rifat Sungkar Karya Indonesia Hadir di IMX 2025
RuangOto.com – Indonesia Modification and Lifestyle Expo (IMX) 2025 dengan tema besar “8VOLUTION” yang digelar di ICE BSD, Hall 9–10, Tangerang, kembali menjadi magnet bagi para pecinta otomotif dan pelaku industri modifikasi Tanah Air. Ajang ini tidak hanya menjadi tempat berkumpulnya para petrolhead, tetapi juga panggung untuk menampilkan karya-karya luar biasa yang memadukan kreativitas, teknologi, dan semangat inovasi anak bangsa.
Salah satu karya yang paling mencuri perhatian di antara deretan mobil modifikasi terbaik IMX 2025 adalah proyek restomod “Ford Mustang” karya Rifat Sungkar. Mobil ini bukan sekadar proyek modifikasi biasa, melainkan sebuah interpretasi modern dari mobil klasik yang dikerjakan dengan filosofi dan perhitungan matang. Uniknya, proyek restomod ini menggunakan basis BMW E34 sebagai donor car — pilihan yang tidak sembarangan.
Rifat menjelaskan bahwa BMW E34 memiliki jarak sumbu roda (wheelbase) yang sangat mendekati Ford Mustang, sehingga sangat ideal dijadikan fondasi untuk proses recreation. “Mobil ini menjadi lokomotif untuk aplikasi PP 45 yang diperjuangkan IMI Mobility selama 3,5 tahun. Selama ini para builder di Indonesia kesulitan berbicara karena belum ada aturan yang mengatur secara jelas. Nah, mobil saya ini adalah contoh konkret dari ubahan donor E34 BMW menjadi Ford Mustang. Hal yang paling penting dari restomod ini adalah sumbu roda mobil donor harus sama dengan mobil yang akan dire-create,” ungkap Rifat Sungkar.
Menariknya, seluruh proses pengerjaan proyek ambisius ini dilakukan oleh bengkel-bengkel lokal terbaik yang memiliki reputasi kuat di bidangnya masing-masing. Rifat mempercayakan body built kepada Dyna Works, pembuatan komponen serat karbon kepada Autospot, sementara proses pengecatan eksterior dipercayakan kepada Wetgloss. Untuk bagian interior, Rifat menggandeng Cabin Car dan Ferari Jok, sementara Aruna Custom Project menangani bagian detail finishing. Di sisi performa, mesin digarap oleh AHT Garage, sistem knalpot dibuat oleh Labalans Exhaust, suspensi menggunakan ISC Coilover, dan kaca film dipercayakan kepada Atom.
Dengan melibatkan banyak pihak dari industri modifikasi lokal, Rifat menegaskan bahwa mobil restomod ini merupakan hasil karya 100 persen anak bangsa. “Saya ingin menunjukkan bahwa Indonesia punya kemampuan untuk membuat mobil dengan standar tinggi, tidak kalah dari builder luar negeri. Semua prosesnya dilakukan di sini, oleh tangan-tangan kreatif dari bengkel lokal,” tambah Rifat.
Proyek ini bukan hanya sebuah karya seni otomotif, tetapi juga simbol kemajuan dunia modifikasi Indonesia yang semakin terstruktur dan diakui. Melalui karya seperti ini, IMX 2025 sekali lagi membuktikan dirinya sebagai ajang yang mendorong lahirnya inovasi, kolaborasi, dan kebanggaan terhadap industri modifikasi Tanah Air.
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now