PO SAN Berbagi Kiat Sukses Selama 35 Tahun
RuangOto.com Memasuki usia ke-35 tahun, Perusahaan Otobus Siliwangi Antar Nusa (PO. SAN) sukses menjadi operator bus terkemuka di Indonesia dengan layanan aman, nyaman dan handal bagi konsumen. Makanya PO SAN menjadi simbol layanan bus yang aman dan nyaman bagi penumpang.
35 tahun PO SAN, berikan yang terbaik, maka keuntungan bisnis akan mengikuti
Baca Juga:
Kisah sukses PO SAN sebagai salah satu operator bus terkemuka untuk rute utama Sumatra-Jawa tak lepas dari peranan pendirinya, H. Hasanuddin Adnan. Menurut pebisnis bus asal Bengkulu itu, rahasia sukses menjadi pengusaha bus adalah, “Harus selalu memberikan yang terbaik bagi penumpang sebagai tanggung jawab moral. Apabila sudah memberikan yang terbaik, maka keuntungan bisnis akan mengikuti.” Tips itu dibagikan dalam perayaan 35 tahun PO. SAN di Jakarta, Kamis (30/1/2025).
Selama 35 tahun, PO SAN menjadi pionir layanan bus yang aman, nyaman, dan handal bagi penumpang di Sumatera dan Jawa. Hal itu tercermin melalui apresiasi Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan. Tercatat PO SAN meraih penghargaan Wahana Adhigana Kategori AKAP Perusahaan Sedang pada tahun 2017, 2020, 2023, dan 2024.
Sejak dulu, PO SAN selalu mendahulukan penumpang jika ada masalah dalam perjalanan. Penumpang diurus dulu, setelah itu kendaraan dan penyelesaian masalah. “Kami meniru transportasi udara. Jika ada masalah di jalan, penumpang menerima kompensasi makanan hingga pengembalian uang sebagian,” jelas Kurnia Lesani Adnan (Sani), Direktur PO SAN.
Baca Juga:
Rahasia sukses lain PO SAN adalah standar kualitas pengemudi dan teknisi sesuai kebutuhan perusahaan. Hal itu terkait dengan perkembangan pesat teknologi bus sesuai tuntutan dan kebutuhan. Sejalan kemajuan jaman, PO SAN mengadopsi sistem kerja modern dan teknologi digital.
Manajemen PO SAN berbagi resep sukses menjadi pengusaha bus
Baca Juga:
Tidak lupa H. Hasanuddin Adnan mengimbau konsumen agar tidak memakai harga tiket sebagai patokan memilih bus. “Saya ingin masyarakat lebih pintar memilih angkutan umum. Jangan hanya terpaku pada harga, perhatikan juga standar keselamatan, pelayanan, dan ketepatan waktu,” pesan Hasanuddin.
Artikel Terkait
